Wisata sejarah di Malang lainnya adalah Kampoeng Heritage Kajoetangan atau Kayutangan Heritage. Pengunjung hanya perlu membayar Rp 10.000 untuk meliat beragam bangunan peninggalan kolonial Belanda di kawasan wisata sejarah ini.
Mengutip Kompas.com (8/4/2021), terdapat struktur cagar budaya yang dibangun sejak 1870 hingga 1920 di Kayutangan Heritage. Ada sekitar 22 bangunan heritage yang dilestarikan dan masih berfungsi sebagai hunian sekaligus tempat usaha di kawasan ini.
Pengunjung dan turis dapat melihat bangunan-bangunan tersebut yang menonjolkan ciri khas kolonial Belanda. Lokasinya berada di Jalan Jenderal Basuki Rahmat Gg. 4, Kauman, Kecamatan Klojen, Kota Malang.
Baca juga:
Salah satu koleksi paling fenomenal di Museum Brawijaya adalah Gerbong Maut yang memiliki sejarah kelam.
Melansir dari situs Asosiasi Museum Indonesia, gerbong besi tersebut adalah bukti kekejaman penjajahan Belanda yang digunakan untuk mengangkut puluhan pejuang Indonesia dari Bondowoso sampai Surabaya, dalam kondisi tertutup rapat tanpa jendela, sehingga mayoritas pejuang meninggal.
Museum yang berdiri pada 4 Mei 1968 ini, berlokasi di Jalan Besar Ijen Nomor 25A, Gading Kasri, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Untuk menyaksikan beragam koleksi di Museum Brawijaya, pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk Rp 10.000 per orang.
Ingin keliling Kota Malang secara murah meriah? Kamu bisa naik Malang City Tour atau Macito yang disediakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Malang.
Mengutip Kompas.com (30/4/2023), wisatawan bisa naik bus warna-warni ini tanpa dipungut biaya alias gratis. Meskipun gratis, penumpang tetap harus memesan tiket melalui aplikasi Macito.
Nantinya, penumpang akan diajak berkeliling Kota Malang melewati sejumlah tempat wisata dan ikon Kota Malang selama kurang lebih 25 menit. Meliputi, Alun-alun Merdeka atau Alun-alun Kota Malang, daerah Kauman, Jalan Ijen, kawasan Oro-Oro Dowo, kawasan Kampung Kayutangan Heritage, Alun-alun Tugu, dan sebagainya.
Malang memiliki sejumlah pantai yang menawan, salah satunya Pantai Bajulmati. Nama Bajulmati diambil dari bahasa Jawa ‘bajul’ yang berarti buaya.
Konon, saat pertama ditemukan terdapat buaya mati di pantai ini, seperti dikutip dari Kompas.com (19/2/2022). Pantai Bajulmati terkenal dengan garis pantai yang panjang, sehingga wisatawan bisa melakukan banyak kegiatan di tepi pantai.
Lokasi Pantai Bajulmati di Desa Gajah Rejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang. Tiket masuk ke Pantai Bajulmati sangat terjangkau, yakni Rp 10.000 per orang.
Pantai Balekambang kerap disebut mirip Tanah Lot di Bali. Sebab, pantai yang terkenal di Malang ini memiliki Pura Amertha Jati yang berada di pulau karang.
Pulau karang tersebut bernama Pulau Ismoyo. Untuk menuju ke pulau tersebut, pengunjung harus menyeberangi jembatan sepanjang 70 meter.
Pantai Balekambang berada di Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. Harga tiket masuk Pantai Balekambang sangat ramah kantong, yakni Rp 10.000 per orang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.