Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

We Love Thailand, Kampanye Pariwisata Domestik Thailand Saat Pandemi Usai

Kompas.com - 11/05/2020, 20:04 WIB
Nabilla Ramadhian,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Tourism Council of Thailand (Dewan Pariwisata Thailand) tengah mempersiapkan kampanye pariwisata domestik “We Love Thailand”.

Mengutip The Nation Thailand, Senin (4/5/2020), kampanye tersebut merupakan bentuk kolaborasi dengan Tourism and Sports Ministry (Kementerian Pariwisata dan Olahraga) serta Tourism Authority of Thailand (Otoritas Pariwisata Thailand).

Baca juga: Thai Lion Air Beroperasi Kembali, Mulai dengan Penerbangan Domestik

Ketua Tourism Council of Thailand, Chairat Trirattanajarasporn, menuturkan bahwa kampanye tersebut dilakukan untuk menstimulasi pariwisata domestik usai pandemi corona. 

“Kampanye ini akan mempromosikan produk-produk lokal baru dan atraksi. Khususnya mereka yang melibatkan komunitas pariwisata,” tutur Chairat, seperti dikutip dari The Nation Thailand.

Khao San Road di Bangkok, Thailand.Dok. Lonely Planet Khao San Road di Bangkok, Thailand.

Selanjutnya, dia juga mengatakan pariwisata domestik harus dipromosikan selama satu hingga dua tahun.

Hal ini juga bertujuan untuk menunggu wisatawan asing kembali mendapatkan rasa percaya diri berkunjung ke Thailand.

Baca juga: Turis Berkurang karena Corona, Gajah Thailand Alami Kelaparan

Di tahap awal, Chairat mengatakan bahwa wisatawan dari China, Korea Selatan, atau Asia Tenggara diharapkan dapat kembali ke Thailand.

Dia menambahkan bahwa Thailand membutuhkan wisatawan China. Terutama setelah Thailand pulih dari pandemi virus corona. 

“Saat situasinya menjadi aman kembali, wisatawan China akan kembali ke Thailand karena negara kami dekat. Terlebih lagi, pasar China memiliki kapasitas untuk berkembang,” tutur Chairat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com