Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Syarat Terbang Terbaru Saat PPKM Darurat Bikin Aman, tetapi...

Kompas.com - 12/07/2021, 14:08 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com – Selama PPKM Darurat pada 3-20 Juli 2021, calon penumpang pesawat wajib membawa bukti PCR dan kartu vaksin Covid-19 untuk penerbangan dari dan ke Jawa dan Bali.

Seorang penumpang bernama Stephanie mengatakan, syarat tersebut—terlebih kartu vaksin—merupakan hal yang bagus dan membuatnya merasa aman untuk bepergian menggunakan transportasi udara.

Baca juga: Pengalaman Naik Pesawat Saat PPKM Darurat, Bandara Sepi dan Hasil Tes PCR Lama Keluar

“Adanya syarat wajib tersebut bagus sih untuk mendukung program vaksin pemerintah. Dan wajib PCR juga membuat pelancong lebih merasa aman saat di dalam bandara dan pesawat,” tuturnya, Jumat (9/7/2021).

Adapun, Stephanie melakukan penerbangan pada Rabu (7/7/2021) dari Bali untuk tujuan menuju Jakarta.

Baca juga: Syarat Terbang saat PPKM Darurat Bikin Pemeriksaan Dokumen Lebih Lama

Kendati syarat-syarat tersebut membuatnya merasa aman, menurut Stephanie, syarat wajib PCR cukup memberi beban. Terlebih lagi dengan harga tesnya yang lebih mahal dari rapid antigen.

“Harga PCR yang masih tergolong mahal membuat kantong menjadi tipis dikarenakan harga PCR lebih mahal dari harga tiket,” jelas dia.

Wisatawan di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. UNSPLASH/Rendy Novantino Wisatawan di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

Senada dengan Stephanie, Rossa yang melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Sumatera Utara pada Senin (5/7/2021) mengatakan hal yang sama.

Menurut dia, terkait tes PCR, hal tersebut dirasa lebih aman dibandingkan dengan rapid antigen karena lebih sensitif dalam mendeteksi SARS-CoV-2.

Baca juga: Trafik Penumpang di Bandara AP I Menurun Akibat PPKM Darurat

Tidak jauh berbeda dengan Stephanie dan Rossa, seorang penumpang pesawat bernama Oki juga mengatakan hal yang sama. Namun, menurutnya, syarat wajib tes PCR seharusnya tetap rapid antigen.

“Harusnya cukup antigen saja sih. Kan kasihan kalau biaya sendiri, PCR itu mahal banget,” ujar Oki yang melakukan perjalanan dari Manado ke Jakarta pada Jumat.

Dirinya melanjutkan, biaya tes PCR bagi para pekerja memilik kemungkinan untuk ditanggung oleh pihak kantor.

Baca juga: Syarat Terbang Selama PPKM Darurat, Wajib PCR dan Bawa Kartu Vaksin

Namun, untuk pelancong yang berniat untuk silaturahmi ke sanak saudara, atau sekadar jalan-jalan, biaya tes PCR dirasa cukup membebani.

“Tadi pagi juga ada yang mau berangkat ke Papua, dia tes antigen malah ditolak karena harus PCR. Kasihan banget pokoknya, tiket pasti hangus. Belum lagi tes PR di luar Jawa itu susah,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Airbnb Hadirkan Keajaiban di Dunia Nyata Melalui Peluncuran Icons

Airbnb Hadirkan Keajaiban di Dunia Nyata Melalui Peluncuran Icons

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com