Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga Hari Kedua Lebaran, Candi Prambanan Dikunjungi 15.000 Orang

Kompas.com - 13/04/2024, 17:07 WIB
Wijaya Kusuma,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Lebaran hari pertama dan kedua, jumlah wisatawan yang ke Candi Prambanan mendekati 15.000 pengunjung. Jumlah ini diperkirakan akan bertambah seiring dengan masa libur lebaran masih sampai 15 April 2024 mendatang.

Berdasarkan data PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko atau Injourney Destination Management (IDM), kunjungan wisatawan ke Candi Prambanan hingga libur Lebaran hari kedua telah mendekati 15.000 pengunjung.

"Selama masa libur Lebaran hari pertama dan kedua, pengunjung Candi Prambanan telah mendekati 15.000 pengunjung," ujar Hetty Herawati, Direktur Pemasaran dan Pengembangan Bisnis Injourney Destination Management PT Taman Wisata Candi, dalam keterangan tertulis, Jumat (12/04/2024).

Baca juga: 3 Kegiatan di Candi Prambanan Selama Libur Lebaran, Ada Baca Weton

Hetty menyampaikan jumlah kunjungan wisatawan ke Candi Prambanan diperkirakan akan masih akan bertambah. Sebab, masa libur dan cuti bersama Lebaran yang masih akan berlangsung hingga 15 April 2024  mendatang.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Di sisi lain, dari segi infrastruktur juga didukung oleh akses Tol Fungsional Solo-Yogyakarta dengan exit fungsional Klaten yang telah beroperasi sejak sebelum Lebaran, makin mempermudah kunjungan wisatawan ke Candi Prambanan di masa Lebaran ini.

Pasar Medang di Prambanan

Guna menyambut wisatawan di masa libur Lebaran, PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko atau Injourney Destination Management (IDM) kembali menghadirkan Pasar Medang yang merupakan ciri khas dari kegiatan di destinasi.

Baca juga: Libur Lebaran, Puncak Kunjungan Turis di Candi Borobudur dan Prambanan Diprediksi 11 April

"Pasar Medang merupakan IP (Intellectual Property) Injourney Destination Management yang tujuannya hadir sebagai sebuah program yang memberikan experience terbaik bagi pengunjung," urainya.

Pasar Medang sudah digelar sejak tahun 2023. Dari awal, Pasar Medang selalu hadir secara tematik pada setiap event-nya.

Suasana Pasar Medang yang digelar di Candi Prambanan oleh PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko selama libur Lebaran 2024. (Foto dokumentasi PT TWC Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko).KOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMA Suasana Pasar Medang yang digelar di Candi Prambanan oleh PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko selama libur Lebaran 2024. (Foto dokumentasi PT TWC Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko).

Pada tahun ini, Pasar Medang hadir dengan tema Kelana Cerita Tanah Jawa yang dilaksanakan pada tanggal 11-15 April 2024 di Candi Prambanan.

Pasar Medang kali ini menyuguhkan berbagai kegiatan yang mengajak pengunjung untuk berkenalan kembali dengan tradisi Jawa yang pernah eksis.

Pengunjung bisa merasakan pengalaman rasa, aksara dan budaya khas Jawa dengan melalui 3 aktivitas utama, yaitu Cipta Aksara, Bhuvana Java dan Sasana Kriya.

Baca juga: Bukan Roro Jonggrang, Ini Sosok Patung di Candi Prambanan yang Sebenarnya

Hetty menjelaskan, Cipta Aksara mengajak pengunjung untuk memiliki pengalaman mempelajari aksara Jawa melalui media olahan daur ulang atau kertas dluwang. Hasil karya yang dibuat oleh pengunjung dapat dibawa pulang sebagai suvenir.

Baca weton pada Cipta Aksara

Bhuvana Java mengajak pengunjung untuk mengenal salah satu kebudayaan Jawa masa lampau, yaitu maca lelakon weton atau membaca weton. 

Weton atau waktu kelahiran merupakan salah satu masa penting dalam masa kehidupan manusia yang diyakini berpengaruh pada kehidupan di masa yang akan datang.

InJourney menghadirkan Pasar Medang di kawasan Candi Prambanan untuk mendukung kegiatan wisata masyarakat saat periode Lebaran 2024.DOK. INJOURNEY InJourney menghadirkan Pasar Medang di kawasan Candi Prambanan untuk mendukung kegiatan wisata masyarakat saat periode Lebaran 2024.

Hasil dari membaca weton ini dapat diekspresikan pengunjung melalui goresan krayon di papan yang telah disediakan sambil berfoto menggunakan pakaian Jawa seperti Kebaya atau Beskap. 

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com