Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bermodal Sejarah Kuliner dan Akulturasi, Salatiga Menuju Kota Kreatif Gastronomi UNESCO

Kompas.com - 28/06/2021, 09:41 WIB
Dian Ade Permana,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Kota Salatiga, Jawa Tengah, diusulkan menjadi nominasi Creative City of Gastronomy ke UNESCO Creative Cities Network (UCCN).

Kepastian tersebut diperoleh melalui surat Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO (KNIU) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi pada tanggal 21 Juni 2021.

Menurut Wali Kota Salatiga Yuliyanto, gastronomi mempunyai dimensi yang lebih luas dari sekadar kuliner, yang perjalanannya perlu dipahami dari dimensi histori, sosial budaya, ekonomi maupun dimensi lainnya.

Baca juga: 6 Kedai Makan di Sekitar Jalur Mudik Semarang-Salatiga-Solo

 

"Sebagai miniatur Indonesia, Salatiga menjadi tempat berbaurnya berbagai etnis dan suku dengan keragaman kuliner dengan cita-rasa uniknya. Kenyataan ini memberikan kesempatan untuk menghasilkan akulturasi bermakna yang menjadi keunikan kota Salatiga, salah satunya beragam kekayaan kuliner," jelasnya dalam keterangan tertulis, Senin (28/6/2021).

Dia juga menyampaikan, Salatiga merupakan salah satu kota tertua di Indonesia, dengan sejarah panjang kekayaan warisan budaya, salah satunya adalah ragam kuliner.

"Warisan budaya ini merupakan aset penting untuk mengomunikasikan bahwa proses kreatif di Kota Salatiga sudah berjalan sejak lama," imbuhnya.

Tumpang Koyor, hidangan lezat kaya sejarah

Sambal tumpang koyor. Dok. Sajian Sedap Sambal tumpang koyor.

Dalam sejarah panjang Salatiga, salah satu warisan besar resep makanan Tumpang Koyor, ditemukan dalam naskah Serat Centini tahun 1814.

Baca juga: Sandiaga, Salatiga, dan Sambal Tumpang Koyor

 

"Tumpang Koyor adalah sup tradisional yang terdiri dari tahu, tempe atau hidangan berbasis kedelai, dan bahan-bahan unik lainnya. Resep ini kini telah menjadi tempat wisata ikonik di Salatiga dan menu wajib di setiap rumah," kata Yuliyanto.

Kota Terindah di Jawa Tengah

Lebih lanjut, Salatiga terletak di pusat tiga kota penting di Jawa Tengah, yakni Semarang, Surakarta dan Yogyakarta.

"Kota ini dulunya menjadi tempat favorit bagi orang-orang kulit putih di Hindia Belanda untuk hidup, Salatiga sebelumnya ditetapkan sebagai kota jabatan melalui keputusan pemerintah Hindia Belanda dalam lembaran negara bernomor 266 pada tahun 1917," jelasnya.

Baca juga: 8 Destinasi Wisata dan Kuliner Unggulan di Sekitar Salatiga

 

Kota ini bahkan mendapat julukan Salatiga Dea Schoonnste Staad Van Midden Java atau Salatiga kota terindah di Jawa Tengah.

Sejak tahun 1813, setiap sudut kota Salatiga menawarkan kuliner tradisional yang membuat pengunjung merasakan nuansa nostalgia masa lalu.

Akulturasi dan toleransi di Salatiga

Di samping perjalanan sejarahnya, gastronomi Salatiga telah berkembang sedemikian kreatif.

Proses tersebut dipengaruhi oleh fakta bahwa Salatiga adalah tempat berbaurnya dari 196.082 orang multietnis. Populasi multietnis ini mempromosikan keragaman gastronomi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com