Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PHRI Harap Level PPKM di Jakarta Turun agar Tamu Bisa Makan di Tempat

Kompas.com - 27/08/2021, 09:36 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Haryadi Sukamdani mengatakan, pihaknya berharap pemerintah menurunkan level PPKM di Jakarta agar restoran dalam hotel bisa menerima tamu untuk makan di tempat.

"Di sektor pariwisata, karena PPKM, tentu sangat berat sekali untuk hotel dan restoran. Insha Allah kalau tidak ada halangan, 31 Agustus 2021 restoran di dalam hotel sudah boleh dibuka (untuk dine-in)," kata dia saat menghadiri program vaksinasi dosis kedua untuk karyawan hotel repatriasi di Hotel Indonesia Kempinski Jakarta, Kamis (26/8/2021).

Baca juga:

Dirinya melanjutkan, status Jakarta yang kini masuk dalam kategori PPKM Level 3 merupakan hal yang positif lantaran aturan untuk sebagian kegiatan telah disesuaikan.

Menurut Haryadi, hal tersebut memungkinkan masyarakat untuk beraktivitas kembali dan membuat ekonomi kembali bergerak.

Meski begitu, dia berharap agar pelonggaran kegiatan juga mencakup aktivitas makan di tempat di restoran-restoran hotel yang selama ini hanya melayani takeaway.

Persiapan restoran menerima tamu makan di tempat

Ilustrasi hotel. Pixabay/Ming Dai Ilustrasi hotel.

Saat ini, sebanyak 3.600 karyawan hotel dalam program repatriasi ditargetkan untuk mendapat vaksinasi dosis kedua pada 24-27 Agustus 2021.

Namun, PHRI juga memiliki program vaksinasi bagi karyawan hotel yang tidak masuk dalam program hotel repatriasi guna mempercepat program vaksinasi dari pemerintah Indonesia.

Salah satunya adalah program vaksinasi pada awal April lalu yang digagas oleh PHRI Jakarta di Gelora Bung Karno.

Melansir Kompas.com, Selasa (6/4/2021), sebanyak 1.342 karyawan hotel di Jakarta sudah divaksin pada saat itu.

Karyawan hotel yang sudah divaksinasi, ujar Haryadi, merupakan salah satu persiapan yang saat ini dilakukan sembari menunggu kabar restoran hotel sudah bisa menerima tamu untuk makan di tempat.

Baca juga:

"Kami sudah koordinasi dengan Satgas Covid-19, pak Luhut sebagai penanggungjawab terkait masalah vaksin, dan juga koordinasi dengan Kementerian Perdagangan dan Kemenpar. Intinya, kita siap untuk dibuka setiap saat," tegasnya.

Haryadi menambahkan, pihaknya juga sudah koordinasi dengan Kementerian Kesehatan terkait protokol kesehatan bagi tamu yang ingin makan di restoran hotel. Salah satunya dengan pengintegrasian aplikasi PeduliLindungi.

"Begitu pemerintah menyatakan restoran boleh dine-in, bukan takeaway ya karena itu tidak ada masalah, kita lakukan. Kita sudah siap," kata Haryadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com