Apabila ingin berwisata sambil beribadah, Desa Wisata Ngilngof merupakan pilihan yang tepat karena terdapat gereja megah di tengah desa.
Gereja ini adalah Gereja Santa Maria Ngilngof, dan baru diresmikan pada awal 2020. Letak bangunan berada di dataran tinggi dan mengarah langsung ke Pantai Ngurfaruan.
Baca juga: Pantai Ngurbloat di Desa Wisata Ngilngof Sepi Turis Asing Akibat Pandemi
Bangunan ini bergaya khas Eropa, dilengkapi oleh empat menara tinggi, dan beberapa kaca patri warna-warni.
Jika sedang berdiri menghadap ke arah pintu masuk, di sisi kananmu akan terlihat Goa Maria yang berukuran cukup besar.
“Kami punya bangunan gereja di mana sering dapat kunjungan dari masyarakat di luar kampung kita,” tutur Andi.
Wisatawan yang tidak ingin beribadah tetap bisa mengunjungi gereja ini.
Namun, pastikan tidak berisik dan mengganggu kegiatan agama yang berlangsung ketika berkunjung.
Baca juga: 3 Catatan untuk Desa Wisata Ngilngof Maluku dari Menparekraf Sandiaga
Andi mengungkapkan bahwa Desa Wisata Ngilngof memiliki enam homestay dengan harga bervariasi yakni kisaran Rp 150.000-Rp 200.000.
“Homestay ada, tapi letaknya di Pantai Ngurbloat. Harga itu per hari,” ucap dia.
Pada 2021, puncak penutupan acara Festival Meti Kei yang kerap digelar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maluku Tenggara diadakan di Pantai Ngurbloat.
Hal ini sama dengan tahun-tahun sebelumnya, kecuali pada 2019 karena Pemkab Maluku Tenggara menyelenggarakan puncak penutupan festival tersebut di Pantai Ohoidertawun dan Ohoider Atas, mengutip Antara, Minggu (27/10/2019).
Dalam puncak penutupan acara Festival Meti Kei, biasanya masyarakat setempat akan menampilkan atraksi seni dan budaya, salah satunya tarian adat.
Jika beruntung, mungkin kamu dapat menyaksikan atraksi tersebut saat sedang berkunjung ke Desa Wisata Ngilngof.
Baca juga: Desa Wisata Ngilngof di Kei Kecil, Rumah dari Tiga Pantai Menawan
Desa Wisata Ngilngof berlokasi di Jalan Petrus Tethool, Kecamatan Manyeuw, Kei Kecil, Kepulauan Kei, Kabupaten Maluku Tenggara.
Jarak tempuh dari Bandara Langgur menuju Desa Wisata Ngilngof adalah 24 kilometer (km) atau sekitar 35 menit menggunakan kendaraan roda empat.
Bandara Langgur, juga dikenal dengan Bandara Karel Sadsuitubun, terletak di Desa Ibra.
Untuk menuju ke sini dari Jakarta, wisatawan harus melakukan satu kali transit terlebih dahulu di Makassar atau Kota Ambon.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.