Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/12/2021, 19:50 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Manajemen operator hotel Indonesia Artotel Group telah mengakuisisi Dafam Hotel Management, sekaligus menjadikan 24 hotel mereka masuk ke dalam portofolio Artotel Group.

Founder dan CEO Artotel Group, Erastus Radjimin, mengatakan bahwa akuisisi tersebut terjadi akibat adanya kecocokan antara kedua belah pihak, salah satunya dari segi positioning (penentuan posisi).

"Kita enggak mungkin acquire atau melakukan M&A (mergers and acquisitions), kolaborasi, kalau misalnya brand-nya tidak bisa masuk dengan kita punya positioning. Kita enggak mungkin berkolaborasi dengan brand yang sama persis seperti Artotel, karena jadinya kanibalisme," jelasnya saat konferensi pers di The Tribrata Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Selasa (7/12/2021).

Baca juga:

Ia menambahkan, Dafam memiliki Indonesian culture (budaya Indonesia) sebagai positioning. Sehingga, menurutnya, mungkin terdapat lokasi yang bisa dimasuki oleh Dafam, namun tidak cocok untuk Artotel, dan sebaliknya. 

"Jadi di situ akhirnya terjadi sinergi. Jadi kita memang milih-milih tergantung lokasi, size, harga jual, cost of project. Di situ kita melakukan perbedaan-perbedaan secara portofolio. Di mana kita melihat kalau lokasi ini cocoknya brand A, brand A. Kalau cocoknya brand B, brand B," terangnya.

Suites room di Goodrich Suites, Artotel Portfolio Dok. Goodrich Suites, Artotel Portfolio Suites room di Goodrich Suites, Artotel Portfolio

Ia juga mengatakan bahwa sistem M&A yang dilakukan merupakan super mayoritas. 

"Sistemnya kita invest (investasi) ke Dafam. Jadi Dafam Hotel Management akan menjadi subsidiary brand (merek anak perusahaan) dari Artotel Group," kata Erastus. 

Pada kesempatan yang sama, ia menegaskan bahwa, dari segi service atau layanan, setiap brand memiliki ciri khas masing-masing.

"Kita enggak berusaha 'mengontaminasi' brandWhat we're doing is enhancing the brand (yang kami lakukan adalah memperbesar merek itu)," katanya.

Baca juga:

Sementara itu, CEO PT Dafam Hotel Management Andhy Irawan, mengatakan bahwa kolaborasi adalah kunci agar pihaknya bisa berkembang. 

"Sebelum pandemi dua-tiga tahun (lalu) saya dan Pak Billy (Billy Dahlan, founder Dafam Hotel Management) sudah berpikir, enggak ada yang bisa besar kalau enggak berkolaborasi. Kolaborasi adalah kunci untuk bisa kita berkembang," ujarnya.

Sebagai informasi, per Juli 2021, Dafam Hotel Management telah hadir di 17 kota, meliputi kegiatan operasional 24 hotel dengan 2.507 kamar, serta mempekerjakan 1.047 karyawan. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

5 Aktivitas di Pameran Repatriasi, Lihat Arca dan Ambil Majalah Gratis

5 Aktivitas di Pameran Repatriasi, Lihat Arca dan Ambil Majalah Gratis

Travel Tips
Harga Tiket Terbaru Gunung Api Purba Nglanggeran, Siang dan Malam Berbeda

Harga Tiket Terbaru Gunung Api Purba Nglanggeran, Siang dan Malam Berbeda

Travel Update
Umbul Sigedang-Kapilaler, Satu Lagi Pemandian dengan Air Sebening Kaca di Klaten

Umbul Sigedang-Kapilaler, Satu Lagi Pemandian dengan Air Sebening Kaca di Klaten

Jalan Jalan
Taman Nasional Terindah Ketiga di Dunia, Ternyata dari Indonesia

Taman Nasional Terindah Ketiga di Dunia, Ternyata dari Indonesia

Travel Update
Tiket Kereta Diskon 25 Persen di #DiIndonesiaAja Travel Fair, Yogyakarta Jadi Favorit

Tiket Kereta Diskon 25 Persen di #DiIndonesiaAja Travel Fair, Yogyakarta Jadi Favorit

Travel Update
6 Tips Berkunjung ke Pantai Klotok Wonogiri, Datang Pagi

6 Tips Berkunjung ke Pantai Klotok Wonogiri, Datang Pagi

Travel Tips
Liburan Sekeluarga Keliling Singapura, Kini Bisa Naik Transportasi Privat

Liburan Sekeluarga Keliling Singapura, Kini Bisa Naik Transportasi Privat

Travel Update
9 Tempat Wisata di PIK 2 buat Liburan Akhir Tahun 

9 Tempat Wisata di PIK 2 buat Liburan Akhir Tahun 

Jalan Jalan
4 Tips Berburu Promo di #DiIndonesia Aja Travel Fair 2023, Jangan Buru-buru

4 Tips Berburu Promo di #DiIndonesia Aja Travel Fair 2023, Jangan Buru-buru

Travel Tips
AirAsia Tunda Pindah Penerbangan Domestik ke Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta

AirAsia Tunda Pindah Penerbangan Domestik ke Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta

Travel Update
Promo Tiket Pesawat #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, ke Bali Rp 700.000an

Promo Tiket Pesawat #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, ke Bali Rp 700.000an

Travel Update
Harga Glamping Merbabu Park Semarang dan Fasilitasnya

Harga Glamping Merbabu Park Semarang dan Fasilitasnya

Jalan Jalan
Mulai 1 Desember, Masuk Malaysia Wajib Isi Digital Arrival Card

Mulai 1 Desember, Masuk Malaysia Wajib Isi Digital Arrival Card

Travel Update
Aneka Paket Wisata #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, Banda Neira Rp 2,4 Jutaan

Aneka Paket Wisata #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, Banda Neira Rp 2,4 Jutaan

Travel Update
Turis Malaysia Paling Banyak ke Sulawesi Selatan pada Oktober 2023

Turis Malaysia Paling Banyak ke Sulawesi Selatan pada Oktober 2023

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com