Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - Diperbarui 13/01/2023, 11:33 WIB

KOMPAS.com – Umat Hindu di Bali pada Sabtu (14/1/2023) ini akan memperingati Hari Raya Kuningan yang masih satu rangkaian acara dengan Hari Suci Galungan.

Jika Hari Suci Galungan dirayakan setiap 210 hari sekali, Hari raya Kuningan dirayakan 10 hari setelahnya, dikutip dari laman resmi Pemerintah Kabupaten Buleleng Bali. 

Baca juga: 

Makna Hari Raya Kuningan 

Meski masih dalam satu rangkaian yang sama dan hanya berbeda hari, makna Hari Raya Kuningan dan Hari Suci Galungan itu berbeda. 

Galungan diperingati untuk menyambut turunnya dewa dan leluhur ke bumi untuk menemui keluarganya, sedangkan Kuningan digelar untuk memperingati kembalinya para dewa dan leluhur ke surga setelah bertemu keturunannya.

Baca juga: 5 Fakta Galungan, Bisa Datangkan Musibah jika Tak Dirayakan

"Kalau Kuningan, dewa-dewa leluhur kembali ke surga. Puncaknya tetap di Galungan. Kuningan itu mereka sudah kembali," kata Guru Besar Ilmu Pariwisata Universitas Udayana Bali I Gede Pitana, dikutip dari Kompas.com, Selasa (14/4/2021). 

Sementara itu, dilansir dari laman Dinas Perumahan Buleleng, nama lain dari Hari Raya Kuningan adalah Tumpek Kuning.

Dalam perhitungan kalender Bali, Tumpek Kuning biasanya jatuh pada Sabtu Kliwon, Wuku Kuningan. 

Warga berdoa saat perayaan Hari Raya Kuningan di Pura Sakenan di Pulau Serangan, Bali, Sabtu (26/9/2020). Hari Raya Kuningan yang digelar beberapa hari setelah Galungan ini dimaksudkan untuk merayakan saat Dewa-dewa dan leluhur kembali ke surga setelah bertemu keturunannya.AFP/SONNY TUMBELAKA Warga berdoa saat perayaan Hari Raya Kuningan di Pura Sakenan di Pulau Serangan, Bali, Sabtu (26/9/2020). Hari Raya Kuningan yang digelar beberapa hari setelah Galungan ini dimaksudkan untuk merayakan saat Dewa-dewa dan leluhur kembali ke surga setelah bertemu keturunannya.

Ketika Kuningan dirayakan, umat Hindu akan sembahyang kepada para Pitara (sang pendahulu) untuk memohon keselamatan, kedirgayusan, perlindungan, dan tuntunan lahir batin. 

Diyakni bahwa pada saat Kuningan dirayakan, para dewa turun ke bumi bersamaan dengan para Pitara, tapi kedatangan mereka hanya sampai tengah atau siang hari. 

Oleh karena itu, prosesi upacara dan sembahyang saat peringatan Kuningan hanya dirayakan sampai tengah hari atau pukul 12.00 siang.

Baca juga:

Jadi, bisa disimpulkan bahwa makna dari Hari Raya Kuningan adalah untuk meminta keselamatan, kedirgayusan, perlindungan, dan tuntunan lahir batin kepada para Dewa dan Pitara.

I Gede Pitana menambahkan bahwa Hari Raya Kuningan dirayakan sederhana saja, tak semeriah saat perayaan Galungan. 

"Kuningan itu kecil. Biasa, misalnya seperti kita upacara di kantor, dibuka oleh menteri, ditutup pak lurah, misalnya. Jadi pembukaannya besar, penutupannya sekadarnya saja," tutur Pitana.

Baca juga: Rangkaian Perayaan Hari Raya Kuningan untuk Umat Hindu

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+