KOMPAS.com - Artotel Thamrin-Jakarta menghadirkan pameran seni tunggal bertema "Panorama dalam Diam" yang dibuka untuk umum selama 29 Juli hingga 4 September 2022 di Artspace, Mezanine Level, Artotel Thamrin-Jakarta.
Pameran tersebut bekerja sama dengan Artsphere Gallery, sebuah wadah khusus bagi para seniman dan kreator untuk mengembangkan karya seni lewat berbagai bentuk kolaborasi.
Baca juga: Karya Seniman Indonesia Unjuk Gigi di Pameran Seni Kontemporer Terbesar Sedunia
Panorama dalam Diam menampilkan 15 karya seniman asal Bali, Wayan Yusa Dirgantara.
Yusa sangat menyukai suasana tempat tinggalnya di Bali Selatan yang memiliki panorama indah, tak hanya dari alamnya tapi juga masyarakatnya.
Ingatan sepanjang hidupnya terekam jelas dan kemudian dituangkan di atas kanvas. Adapun karya-karya tersebut lahir dari ide tugas akhir di kampusnya ISI Yogyakarta.
"Saat itu saya memilih mengingat kembali landskap, panorama sekitar rumah saya. Kebetulan saat tugas akhir pandemi masuk ke Indonesia. Di situ saya ingat, kok berbeda (sepi). Oh mungkin dulu Bali seperti ini sebelum turis-turis masuk," ujarnya dalam konferensi pers di Artotel Thamrin-Jakarta, Jumat (29/07/2022).
Karya berjudul Tarian dari Pulau Plastik, misalnya menggambarkan ingatan tentang sampah plastik yang terempas ke sana ke mari di pantai yang sepi.
Sementara karya berjudul Another Sunset menggambarkan memori tentang situasi pantai yang sangat ramai dengan warga lokal.
Baca juga: 4 Rekomendasi Museum di Yogyakarta, Sayang untuk Dilewatkan
Namun, menata ulang ingatan sejak masa lalu tidaklah mudah dengan keterbatasan memori yang ada, atau bahkan blur.
Itulah mengapa kita akan menemukan perpaduan warna-warna tipis dan tebal di antara karya-karyanya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.