Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

16 Tempat Wisata di Biak Numfor Papua, Ada Air Terjun dan Spot Diving

Kompas.com - 12/06/2023, 16:57 WIB
Sania Mashabi,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ada banyak tempat wisata yang bisa didatangi selama berlibur ke Kabupaten Biak Numfor, Papua. Wisatawan bisa mengunjungi pantai, gua, monumen Perang Dunia II, telaga, dan spot diving.

"Banyak tempat yang bisa dikunjungi kalau mau liburan ke Biak," kata Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Biak Numfor, Imelda di pameran Deep and Extreme Indonesia, Kamis (1/6/2023).

Baca juga:

Jika ingin berlibur ke Kabupaten Biak Numfor berikut beberapa tempat wisata yang bisa dikunjungi:

Tempat wisata di Kabupaten Biak Numfor

1. Goa Jepang

Gua Jepang, Kabupaten
 Biak Numfor, PapuaWisatabiak.com Gua Jepang, Kabupaten Biak Numfor, Papua

Dilansir dari laman resmi Wisata Biak, Goa Jepang Binsari atau Goa Binsari terletak di Kampung Sumberker, Distrik Samofa. Jaraknya sekitar 3,5 kilometer (km) dari Kota Biak.

Gua ini dulunya menjadi tempat persembunyian dan pusat logistik tentara Jepang pada masa Perang Dunia II. Sebagian atapnya sudah runtuh akibat dibom oleh tentara sekutu.

Jangan khawatir kesulitan untuk bisa masuk ke gua ini karena sudah dibangun tangga dan jalan yang mumpuni untuk pengunjung.

Di dekat gua juga ada museum untuk memamerkan benda-benda yang ditemukan di dalam gua dan sekitarnya, kantin, tempat penjualan cendera mata, dan toilet.

Tidak jauh dari Goa Binsari terdapat tempat pengintaian yang disebut Pintu Angin.

Baca juga: 3 Spot Diving di Biak Numfor Papua, Bisa Lihat Bangkai Pesawat

2. Tugu Pepera

Tugu Pepera, Kabupaten Biak Numfor, PapuaWisatabiak.com Tugu Pepera, Kabupaten Biak Numfor, Papua

Tugu Pepera dibangun untuk memperingati peristiwa bersejarah penentuan pendapat rakyat Papua atau Irian Barat menjadi bagian dari Indonesia. Lokasinya ada di Kelurahan Brambaken, Distrik Samofa.

Berjarak sekitar empat km Kota Biak, prasasti ini berisi empat butir keputusan sidang Dewan Musyawarah Pepera Irian Barat, Kabupaten Teluk Cendrawasih, tanggal 31 Juli 1969.

Adapun Tugu Pepera diresmikan oleh Presiden Soeharto pada 22 September 1969.

Baca juga: 4 Wisata di Puncak Papua, Mandi Air Panas dan Kulineran

3. Monumen Perang Dunia II

Monumen Perang Dunia ke-II, Kabupaten Biak Numfor, PapuaWisatabiak.com Monumen Perang Dunia ke-II, Kabupaten Biak Numfor, Papua

Monumen Perang Dunia II terletak di tepi jalan yang berhadapan dengan Pantai Parai, tepatnya di Kampung Parai, Distrik Biak Kota. Jaraknya sekitar 10 km dari Kota Biak.

Monumen ini dibangun oleh Pemerintah Jepang untuk memperingati tewasnya ribuan tentara Jepang di Biak pada Perang Dunia II.

Prasasti di monumen ini ditulis dalam tiga bahasa yakni bahasa Indonesia, Jepang, dan Inggris yang isinya menyatakan jangan sampai terjadi lagi perang di bumi.

Adapun di monumen ini juga disemayamkan abu dari tulang belulang tentara Jepang yang tewas di Kota Biak.

Baca juga: DAMRI Layani 8 Rute di Nabire Papua Tengah, Tarif mulai Rp 10.000

4. Goa Lima Kamar

Gua Lima Kamar, Kabupaten Biak Numfor, PapuaWisatabiak.com Gua Lima Kamar, Kabupaten Biak Numfor, Papua

Semasa Perang Dunia II, Goa Lima Kamar ini digunakan sebagai tempat persembunyian dan rumah sakit bagi tentara Jepang.

Gua ini terdiri dari lima rongga atau kamar. Kamar pertama untuk penjaga, kedua untuk pengobatan darurat, dan ketiga untuk pengobatan yang luka parah.

Kemudian kamar keempat untuk mandi dan mencuci, serta kamar kelima untuk pasien yang sudah lewat kritis.

Adapun Goa Lima Kamar terletak di Kampung Rim, Distrik Biak Timur. Lokasinya berjarak sekitar 10 km dari Kota Biak.

Baca juga: Buana Life Pangalengan, Restoran ala Rumah Adat Papua di Tanah Sunda

5. Tugu Tsunami

Tugu Tsunami, Kabupaten Biak Numfor, PapuaWisatabiak.com Tugu Tsunami, Kabupaten Biak Numfor, Papua

Tugu Tsunami dibangun untuk memperingati terjadinya gempa dan tsunami di Biak pada 17 Februari 1996. Di tugu ini tertulis nama-nama korban bencana tersebut.

Tercatat sebanyak 108 orang meninggal, 423 luka-luka, serta 58 hilang dalam peristiwa itu.

Lokasi tugu ini ada di Kampung Saukobye, Distrik Biak Utara. Dari Kota Biak, jaraknya kira-kira 35 km.

Baca juga: Aston Buka Hotel di Sorong Papua, Menginap Mulai Rp 700.000-an

6. Pantai Segara Indah

Pantai Segara Indah, Kabupaten Biak Numfor, PapuaWisatabiak.com Pantai Segara Indah, Kabupaten Biak Numfor, Papua

Pantai Segara Indah dikenal memiliki ombak yang tenang sehingga aman bagi wisatawan yang mau berenang. 

Selain itu, pantai berpasir putih ini juga cocok jadi lokasi snorkeling berkat beragam terumbu karang yang ada. 

Pantai yang berjarak kira-kira 20 km dari Kota Biak ini juga cukup dekat dengan Pasar Bosnik sehingga wisatawan bisa sekaligus melihat aneka hasil tangkapan para nelayan, mulai dari ikan ekor kuning hingga gurita.

Baca juga: Marak Pendaki Ilegal di Carstensz Pyramid Papua, Ini Kata Pemandu

7. Pantai Samber

Pantai Samber di Kabupaten Biak Numfor, Papua.Dok. Shutterstock/Ade Christian Lesomar Pantai Samber di Kabupaten Biak Numfor, Papua.

Pantai Samber terletak di Distrik Yedidori yang berjarak kira-kira 35 km dari Kota Biak.

Pantai ini memiliki pasir putih dan tidak tidak terlalu dalam. Wisatawan pun bisa berenang atau bermain air di pantai ini.

Wisatawan juga bisa bersantai dengan menyewa pondok kecil yang sudah tersedia.

Baca juga: Pesona Wisata Bahari Fakfak, Kabupaten Tertua di Papua

8. Taman Burung dan Taman Anggrek

Taman Burung dan Taman Anggrek di Kabupaten Biak Numfor, PapuaWisatabiak.com Taman Burung dan Taman Anggrek di Kabupaten Biak Numfor, Papua

Taman Burung dan Taman Anggrek terletak Kampung Ruar, Distrik Biak Timur. Lokasinya sekitar 12 km dari Kota Biak.

Wisatawan bisa melihat beragam anggrek dan burung endemik Papua, khususnya Biak. Burung tersebut, di antaranya cendrawasih, kakatua hitam, kakatua jayapura, kakatua fakfak, dan merpati papua. 

Sementara itu, koleksi anggrek yang bisa dijumpai wisatawan, di antaranya aggrek hitam, anggrek kribo, dan anggrek raja.

Baca juga: Festival Perahu dan Dokter Terbang di Keakwa Papua untuk HUT Ke-77 RI

9. Pantai Anggopi

Pantai Anggopi di Kabupaten Biak Numfor, Papua.Dok. Shutterstock/Donny Irawan Pantai Anggopi di Kabupaten Biak Numfor, Papua.

Pantai Anggopi terletak di Kampung Anggopi, Distrik Orideki. Dari Kota Biak, jaraknya kira-kira 30 km.

Daya tarik Pantai Anggopi adalah pasirnya yang putih dan sejumlah pondok yang tersedia di pinggir pantai. Wisatawan bisa menyewanya untuk bersantai.

Di pantai ini juga ada kolam air tawar yang bersumber dari mata air di pantai tersebut.

Baca juga: 3 Provinsi Baru Indonesia di Papua: Ha Anim, Meepago, dan Lapago

10. Pantai Marauw

Pantai Marauw, Kabupaten Biak Numfor, PapuaWisatabiak.com Pantai Marauw, Kabupaten Biak Numfor, Papua

Pantai Marauw menempati lahan yang dulunya kompleks Hotel Maraw. Bangunan hotel tersebut kini sudah rata dengan tanah. 

Berjarak sekitar 25 km dari Kota Biak, pantai ini bisa jadi pilihan spot diving atau menyelam. Tidak jauh dari garis pantai terdapat Marauw Point yang bisa diselami wisatawan.

11. Pantai Anggaduber

Pantai Anggaduber, Kabupaten Biak Numfor, PapuaWisatabiak.com Pantai Anggaduber, Kabupaten Biak Numfor, Papua

Pantai Anggaduber berjarak sekitar 32 km dari Kota Biak. Lokasi tepatnya di Kampung Anggaduber, Distrik Biak Timur.

Pantai Anggaduber cocok sebagai lokasi berenang dan bermain air, serta bersantai di hamparan pasir.

Di pantai ini juga terdapat spot menyelam yaitu Anggaduber I Point dan Anggaduber II Point.

12. Pantai Wari

Pantai Wari, Kabupaten Biak Numfor, PapuaWisatabiak.com Pantai Wari, Kabupaten Biak Numfor, Papua

Pantai Wari cocok dijadikan tempat berenang atau bermain air karena memiliki ombak yang tenang. Pasirnya pun lembut.

Lokasinya ada di Kampung Waromi, Distrik Biak Utara. Jaraknya sekitar 45 km dari Kota Biak.

Wisatawan juga bisa snorkeling di sebelah kanan pantai yang menjadi lokasi beragam terumbu karang dan ikan.

13. Kuburan Tua Padwa

Kuburan Tua Padwa, Kabupaten Biak Numfor, PapuaWisatabiak.com Kuburan Tua Padwa, Kabupaten Biak Numfor, Papua

Kuburan Tua Padwa merupakan tebing-tebing karang di tepi pantai yang digunakan untuk memakamkan jenazah leluhur masyarakat Kampung Padwa.

Makam ini sudah berumur ratusan tahun sehingga tulang dan tengkorak jenazah yang dikubur dapat terlihat di ceruk-ceruk batu karang. Proses pemakaman ini pun sudah tidak dilakukan lagi usai masuknya agama Kristen ke kampung tersebut.

Dengan demikian, kuburan ini menjadi salah satu tempat wisata di Biak. Pengunjung bisa melihatnya dengan lebih dekat dari jembatan kayu yang sudah dibangun.

Lokasi Kuburan Tua Padwa terletak di Kampung Padwa, Distrik Yendidori. Dari Kota Biak, jaraknya sekitar 20 km. 

14. Air Terjun Wafsarak

Air Terjun Wafsarak, Kabupaten Biak Numfor, Papuahttps://pesonaindonesia.kompas.com/read/2019/05/08/101800627/menyusuri-air-terjun-wafsarak-destinasi-di-biak-utara Air Terjun Wafsarak, Kabupaten Biak Numfor, Papua

Air Terjun Wafsarak berlokasi di Kampung Ammoi Warsa, Distrik Warsa. Jaraknya lebih-kurang 60 km dari Kota Biak.

Berdasarkan laman resmi Dinas Pariwisata Biak Numfor, Air Terjun Wafsarak berketinggian sekitar 10 meter.

Meski tingginya 10 meter, air terjun ini melebar sehingga pola aliran airnya menjadi mirip tirai, dilansir dari laman Pesona Indonesia, Rabu (8/5/2019).

Di sisi kiri air terjun terdapat akar-akar pohon yang menjuntai. Akar tersebut umumnya digunakan warga setempat, khususnya anak-anak, untuk dijadikan alat melompat ke kolam air terjunt.

15. Air Terjun Karmon

Air Terjun Karmon, Kabupaten Biak Numfor, PapuaDokumen Dinas Pariwisata Kabupaten Biak Numfor Air Terjun Karmon, Kabupaten Biak Numfor, Papua

Jarak dari pusat kota Biak ke Air Terjun Karmon sekitar 30 km. Lokasi tepatnya ada di Kampung Karmon, Distrik Warsa, Kabupaten Biak Numfor.

Dilansir dari Tribun Papua, Air Terjun Karmon memiliki ketinggian sekitar 30 meter. Wisatawan bisa melihat tebing batu kapur berundak-undak yang dialiri air terjun.

Berdasarkan data dari Dinas Pariwisata Biak Numfor, suasana air terjun ini samham tenang dan airnya pun sejuk. Hal ini yang menjadi salah satu daya tarik Air Terjun Karmon.

16. Air Terjun Wapsdori

Air Terjun Wapsdori, Kabupaten Biak Numfor, PapuaDokumen Dinas Pariwisata Kabupaten Biak Numfor Air Terjun Wapsdori, Kabupaten Biak Numfor, Papua

Berlokasi di Kampung Wardo Biak Barat, Kabupaten Biak, Air Terjun Wapsdori memiliki jarak kurang lebih 35 km dari Kota Biak.

Sesampainya di Kampung Wardo, wisatawan harus berjalan kaki atau naik perahu untuk bisa sampai ke Air Terjun Wapsdori. Adapun air terjun ini memiliki tinggi 15 meter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com