KOMPAS.com - China resmi menghapus syarat tes Covid-19 bagi para pendatang yang masuk ke negaranya mulai Rabu (30/8/2023).
Hal ini menyusul dibukanya perbatasan negara sejak Januari 2023 setelah sebelumnya sempat diberlakukan isolasi selama tiga tahun, tepatnya sejak Maret 2020.
Dikutip dari AP, pencabutan syarat tes Covid-19 bagi para pendatang ke China diumumkan oleh Juru bicara Kementerian Luar Negeri Wang Wenbin dalam sebuah konferensi pers di Beijing, Senin (28/8/2023).
Baca juga: China Tambah Lebih dari 70 Negara Tujuan Grup Wisata Warganya
Adapun dalam beberapa bulan terakhir, China secara bertahap memperluas daftar negara yang bisa dikunjungi oleh warganya dan meningkatkan jumah penerbangan internasional.
Kendati demikian, sejak pembatasan Covid-19 dicabut, pemerintah China masih terus berjuang menghadapi pemulihan ekonomi yang terbilang lamban.
Selain itu, friksi diplomatik dengan Amerika Serikat dan negara-negara demokrasi Barat lainnya membuat sejumlah perusahaan asing mengurangi investasinya di China.
Namun, hingga saat ini, China sudah mengambil sejumlah langkah untuk menghidupkan kembali pasar wisata asing demi memfasilitasi pemulihan sektor pariwisata.
Baca juga: Awal Mula Galeria Sophilia, Galeri Seni Klasik Eropa dan Budaya China Kuno
Salah satunya, seperti dikutip dari DW, adalah kembali menerbitkan semua jenis visa untuk Warga Negara Asing (WNA) sejak 15 Maret 2023.
Ini termasuk mengembalikan kebijakan bebas visa untuk pelancong yang sebelum pandemi tidak memerlukan visa untuk mengunjungi China, seperti pelancong dari Hong Kong dan Makau, serta negara-negara ASEAN.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.