Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menuju ke Taman Bunga Nusantara, Libur Lebaran di Cianjur

Kompas.com - 03/04/2024, 11:34 WIB
Alma Erin Mentari

Penulis

KOMPAS.com - Alamat Taman Bunga Nusantara berada di Jalan Mariwati KM 7, Desa Kawungluwuk, Kecamatan Sukaresmi - Cianjur, Jawa Barat. Destinasi wisata Cianjur yang satu ini, menawarkan pengalaman foto atau sekedar piknik dikelilingi bunga-bunga cantik.

Lokasi wisata Jawa Barat tersebut menawarkan keindahan alam yang memesona dengan ribuan bunga yang beraneka ragam.

Terletak hanya beberapa jam perjalanan dari Jakarta dan Puncak, Taman Bunga Nusantara adalah destinasi yang sempurna untuk melepaskan diri dari hiruk-pikuk perkotaan.

Simak cara mudah menuju ke Taman Bunga Nusantara berikut ini.

Baca juga:

Trem di Taman Bunga Nusantara.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Trem di Taman Bunga Nusantara.

Rute menuju ke Taman Bunga Nusantara

Dari Jakarta, pengunjung bisa menempuh jarak sebesar 99 kilometer dengan melewati tol menuju Taman Bunga Nuasntara. Waktu tempuhnya sekitar 2 jam 30 menit.

Rute yang bisa ditempuh adalah

  • Jalan Tol Cawang Grogol
  • Jalan M.H Thamrin
  • Jalan Kebon Sirih
  • Jalan H. Fachrudin
  • Jalan Jati Baru raya sejauh 6 kilometer.

Taman Bunga Nusantara, Cianjur, Jawa Barat.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Taman Bunga Nusantara, Cianjur, Jawa Barat.

Kemudian, pengunjung bisa melewati,

  • Jalan Tol Jagorawi
  • Jalan Raya Puncak-Cianjur
  • Kawungluwuk sejauh 80 kilometer atau selama 2 jam lamanya.

Sementara itu, dari pusat kota Cianjur, pengunjung bisa menempuh jarak sekitar 22 kilometer atau sekitar 41 menit.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Everest, Atap Dunia yang Penuh Sampah

Gunung Everest, Atap Dunia yang Penuh Sampah

Travel Update
Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

Travel Update
8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

Jalan Jalan
Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Travel Update
5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

Jalan Jalan
6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

Hotel Story
5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

Travel Tips
3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

Travel Update
Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Jalan Jalan
The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

Travel Update
Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Jalan Jalan
Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Travel Update
Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Travel Update
Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com