Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taiko, Alat Musik Tradisional Jepang Berbentuk Gendang

Kompas.com - 21/10/2022, 16:03 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ada beragam penampilan seni dan budaya yang digelar saat Festival Jak-Japan Matsuri 2022 di Mall fX Sudirman, Jakarta Pusat, pada 14-16 Oktober 2022. Salah satunya adalah pertunjukan Taiko, alat musik tradisional Jepang. 

Seorang anggota komunitas Taiko yang juga sebagai performer, Erik Pangkusuma, menjelaskan bahwa Taiko memiliki arti drum atau genderang. 

"Taiko secara harafiah artinya drum atau bedug tradisional orang Jepang, bisa dibilang instrumen perkusi," ujar Erik kepada Kompas.com, Rabu (19/10/2022). 

Baca juga:

Erik merupakan pemain tetap di Benteng, nama komunitas penampil Taiko atau Wadaiko. Arti Wadaiko sendiri merujuk pada berbagai drum Jepang di luar Jepang.

Debut pada 2017, Benteng dimentori langsung oleh salah satu pemain Taiko profesional dari Jepang sekaligus pendiri Bonten dan Mirai Taiko Dojo, yaitu Masataka Kobayashi.

Jenis dan bentuk Taiko

Lebih lanjut, Erik mengatakan bahwa Taiko mempunyai bentuk bulat besar seperti drum yang dilapisi dengan kulit sapi, dan dimainkan dengan dua stik (bachi) sebagai pemukul yang terbuat dari kayu. 

Baca juga: Syarat Masuk Jepang, Bebas Visa dan Tidak Tes PCR per 11 Oktober

Dahulu, kata Erik, Taiko sudah sejak lama digunakan di Jepang untuk memotivasi pasukan, saat perang, upacara, hingga mengatur langkah dalam formasi baris-berbaris.

Jenis Taiko ada beberapa macam. Namun, komunitas Benteng sendiri biasanya memakai empat jenis Taiko saat melakukan pertunjukan. Keempatnya yaitu Oodaiko, Nagadou Taiko, Oke Taiko, dan Shime Taiko, yang memiliki karakteristik suara masing-masing. 

?Dashi? adalah kereta besar yang membawa para peserta yang menabuh drum dan bedug khas Jepang bernama ?Taiko?.KOMPAS.COM/gaby bunga saputra ?Dashi? adalah kereta besar yang membawa para peserta yang menabuh drum dan bedug khas Jepang bernama ?Taiko?.

Oodaiko merupakan jenis Taiko terbesar, yang memiliki ukuran sekitar 120 cm dan biasanya diletakkan di tengah-tengah panggung.

Kemudian, ada Nagadou Taiko yang memiliki bentuk sedang atau medium, dengan suara yang dihasilkan juga cukup keras. 

Baca juga: Jepang Tawarkan Pengalaman Naik Taksi Bareng Hantu Sadako The Ring

Selanjutnya, ada Oke Taiko yang bahannya cenderung ringan. Menurut Erik, alat ini bisa dimainkan dengan dua cara, yaitu diletakkan pada kaki penyangga maupun diselempangkan pada bahu layaknya tas. 

Terakhir, Shime Taiko juga memiliki bentuk yang kecil, meski menghasilkan suara yang paling tinggi (high-pitch) dan jernih. 

"Pas perform sebenarnya tergantung kondisi, bisa dipakai Taiko yang mana. Ini enggak pakem, jadi bisa dipakai yang mana saja," jelas Erik. 

Baca juga: 4 Wisata Jepang yang Mirip Latar Film Studio Ghibli Spirited Away

Beberapa jenis Taiko tersebut dikatakan Erik mayoritas dibawa langsung dari Negeri Sakura. Namun, ada juga alat seperti Shime Taiko yang dibeli di Indonesia dengan request khusus atau custom

Halaman:


Terkini Lainnya

JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

Travel Update
8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

Jalan Jalan
Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Travel Update
5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

Jalan Jalan
6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

Hotel Story
5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

Travel Tips
3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

Travel Update
Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Jalan Jalan
The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

Travel Update
Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Jalan Jalan
Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Travel Update
Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Travel Update
Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Travel Update
Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta Akan Buka Kembali Juni 2024

Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta Akan Buka Kembali Juni 2024

Travel Update
Warga Venesia Protes Pemungutan Biaya Masuk untuk Turis

Warga Venesia Protes Pemungutan Biaya Masuk untuk Turis

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com