Kepala Polisi Resor Bantul AKBP Ihsan mengatakan, tidak ada penyekatan saat libur Nataru. Kendati demikian, rekayasa lalu lintas akan tetap dilaksanakan.
"Kalau memang terjadi kemacetan otomatis akan kita rekayasa jalannya dengan melibatkan seluruh personel yang kami bentuk bernama tim urai kemacetan, khususnya di Jalan Parangtritis dan Jalan Wonosari," kata Ihsan.
Ia menjelasan bahwa rekayasa arus lalu lintas berada dari Jalan Parangtiris, tepatnya di Simpang Tiga Tembi, Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul.
Di titik tersebut, pihaknya menempatkan personel yang mengenakan kostum unik untuk menarik perhatian pengendara.
"Isinya apa? Seperti pemberitahuan ganjil genap - ganjil ke Parangtritis dan genap ke Pantai Samas. Sehingga masyarakat sudah tahu sebelumnya sampai dengan terakhir di pos Ngangkruk," katanya.
Baca juga:
Ihsan menambahkan, jika terjadi kemacetan di kawasan TPR (Tempat Pemungutan Retribusi) Pantai Parangtritis, nantinya penarikan retribusi tidak akan dilakukan. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata.
"Kalau sudah lancar baru bisa menarik retribusi lagi. Terus, kalau macet, kita berlakukan sistem one way atau satu arah di kawasan Parangtritis," kata Ihsan.
Rekayasa jalan juga dilakukan di Jalan Yogyakarta-Wonosari, tepatnya di kawasan Bukit Bintang, Kapanewon Piyungan, Kabupaten Bantul.
Pihaknya akan memasang semacam barrier di pinggir-pinggir Bukit Bintang, sehingga kendaraan tidak akan berhenti guna mengantisipasi kemacetan.
"Harapannya tidak ada yang parkir di jalan situ. Jadi orangnya boleh berhenti tapi kendaraannya tidak, jangan parkir situ lah pokoknya," kata Ihsan.
Ihsan menyebut, jika nantinya tetap terjadi kemacetan, maka akan diterjunkan tim pengurai sekitar 10 personel menggunakan motor.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.