Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengejar Momen Matahari Terbenam di Pantai Fata NTT

Kompas.com - 21/06/2022, 15:06 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

MAUMERE, KOMPAS.com – Wilayah pantai utara (pantura) Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), memiliki banyak obyek wisata yang Instagramable.

Sebut saja Pintar Asia Beach, Nusa Kutu, Persawahan Kolisia B, Tanjung Kajuwulu, Persawahan Magepanda, dan Wisata Mangrove Magelo’o.

Namun, ada juga yang masih tersembunyi yaitu Pantai Fata. Pantai ini berada di Desa Magepanda, Kecamatan Magepanda, Kabupaten Sikka.

Lokasinya mudah dijangkau. Pengunjung bisa menggunakan kendaraan roda empat dan roda dua, bahkan bersepeda.

Kompas.com mengunjungi Pantai Fata dengan kendaraan roda dua dari Maumere, Ibu Kota Kabupaten Sikka, pada Senin (20/6/2022) sekitar pukul 14.00 Wita.

Baca juga:

Foto: Foto pemandangan saat matahari terbenam di Pantai Fata, Desa Magepanda, Kecamatan Magepanda, Kabupaten Sikka.Dok. Bintang Ture Foto: Foto pemandangan saat matahari terbenam di Pantai Fata, Desa Magepanda, Kecamatan Magepanda, Kabupaten Sikka.

Jalanan yang lurus dan sedikit menanjak menjadi kenikmatan dan tantangan tersendiri. Ditambah lagi dengan pemandangan alam yang memanjakan mata.

Perjalanan ini semestinya bisa ditempuh sekitar satu jam. Namun, karena ada banyak spot wisata menarik, Kompas.com menghabiskan waktu kurang lebih dua jam.

Rasa penasaran semakin kuat saat tiba di Tanjung Kajuwulu. Dari cerita warga, kedua lokasi ini berdekatan.

Salah satu warga setempat, Patrisius (32), mengatakan bahwa perjalanan tinggal sekitar lima menit lagi agar tiba di pantai tujuan.

“Jalan terus kakak, sudah dekat,” ujar Patrisius.

Baca juga: Wisata Pintar Asia Beach di Sikka Akan Dikembangkan Jadi Miniatur NTT

Foto: Memotret disaat matahari terbenam di Pantai Fata, Desa Magepanda, Kecamatan Magepanda, Kabupaten Sikka.Dokumen Bintang Ture Foto: Memotret disaat matahari terbenam di Pantai Fata, Desa Magepanda, Kecamatan Magepanda, Kabupaten Sikka.

Setibanya di Kampung Fata, Patrisius memperkenalkan seorang fotografer sekaligus pemandu wisata, Bintang Ture.

Sekitar pukul 17.00 Wita, kami pun beranjak menuju Pantai Fata dengan berjalan kaki. Letaknya cukup dekat, sekitar 100 meter dari jalan utama.

“Ini waktu yang tepat untuk kita berkunjung ke sana. Kalau terlambat kita kehilangan (momen matahari terbenam),” ujar Patrisius.

Sebagai informasi, ruas jalan yang menghubungkan Maumere-Magepanda ini merupakan status jalan provinsi. Ruas jalan ini juga menghubungkan dua kabupaten, yakni Ende dan Nagekeo.

Baca juga:

Sepertinya perjalanan kali tidak sia-sia. Cahaya kuning yang berkilauan di ufuk barat begitu menawan. Riak ombak semakin memperindah pemandangan.

Kata Bintang, hari ini adalah hari baik. Cuaca sangat bersahabat.

“Tak ada mendung, tak ada hujan. Alam bersahabat dengan kita,” ucapnya sembari tersenyum.

Kami menghabiskan waktu sekitar satu jam. Saat matahari mulai menghilang, kami pun bergegas kembali.

“Tempat ini memang belum banyak dikenal, namun punya pemandangan senja yang sulit terlewatkan. Sayang kalau dilewatkan,” pungkas Patrisius.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Travel Update
5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

Travel Tips
Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Jalan Jalan
Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Travel Update
Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Jalan Jalan
Nekat Sulut 'Flare' atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Nekat Sulut "Flare" atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Travel Update
Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com