Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/02/2023, 12:52 WIB
Sania Mashabi,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

Sumber Xinhuanet

KOMPAS.com - Dua rombongan kelompok tur dari China tiba di Bangkok, Thailand pada Senin (6/2/2023).

Ini merupakan kelompok tur pertama China yang datang ke Thailand setelah terhalang pandemi Covid-19 selama tiga tahun, seperti dilansir Xinhua.

Baca juga:

Rombongan tiba di Bandara Internasional Don Mueang, Thailand serta disambut Gubernur Otoritas Pariwisata Thailand Yuthasak Supasorn dan perwakilan dari Kedutaan China di Thailand.

"Kami sangat senang menerima rombongan pertama ini dan berharap untuk melihat lebih banyak lagi yang akan datang," kata Yuthasak dilansir dari Xinhua, Rabu (8/2/2023).

Dua rombongan tur masing-masing terdiri dari 20 orang yang berasal dari Guangzhou, China.

Baca juga:

Para turis berencana melakukan perjalanan selama enam hari di Thailand. Perjalanan diawali dengan berkeliling Bangkok kemudian pergi ke selatan menuju resor tepi pantai.

Selain Thailand, China sudah memiliki daftar negara yang akan dikunjungi setelah terhalang pandemi selama tiga tahun.

Negara tersebut antara lain Maladewa, Uni Emirat Arab, Rusia, dan Selandia Baru.

"Thailand merasa terhormat menjadi salah satu dari 20 negara yang dipilih untuk sekali lagi menyambut rombongan wisata dari China," ujarnya

Baca juga:

Target 7 juta turis China

Yuthasak mengatakan, pihaknya juga telah menetapkan target kedatangan turis China yakni sebanyak 7 juta pada tahun 2023.

Bank sentral negara Thailand mengatakan, bahwa sektor pariwisata Thailand akan menunjukkan pemulihan lebih cepat setelah kembalinya turis China.

Sementara pada tahun 2022, Thailand kedatangan sebanyak 11,15 juta pelancong internasional.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Xinhuanet
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

5 Tips Berkunjung ke Jembatan Akar di Yogya, Datang Siang

5 Tips Berkunjung ke Jembatan Akar di Yogya, Datang Siang

Travel Tips
Harga Tiket dan Jam Buka Jembatan Akar di Yogyakarta

Harga Tiket dan Jam Buka Jembatan Akar di Yogyakarta

Travel Update
Perayaan Tahun Baru 2024 di Shibuya di Jepang Diperketat

Perayaan Tahun Baru 2024 di Shibuya di Jepang Diperketat

Travel Update
Sandiaga Usulkan Bebas Visa Kunjungan untuk 20 Negara, Termasuk China

Sandiaga Usulkan Bebas Visa Kunjungan untuk 20 Negara, Termasuk China

Travel Update
Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,8 Juta Kursi Saat Nataru

Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,8 Juta Kursi Saat Nataru

Travel Update
5 Tempat Wisata Anak di Bandung, Liburan Seru Penuh Edukasi

5 Tempat Wisata Anak di Bandung, Liburan Seru Penuh Edukasi

Jalan Jalan
Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Saat Nataru, Bisa Mampir Stasiun Tuntang ala 'Gadis Kretek'

Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Saat Nataru, Bisa Mampir Stasiun Tuntang ala "Gadis Kretek"

Hotel Story
Libur Nataru, Pelni Labuan Bajo Tambah Rute dan Kuota Penumpang

Libur Nataru, Pelni Labuan Bajo Tambah Rute dan Kuota Penumpang

Travel Update
Kereta Uap Harry Potter Terancam Ditutup Akibat Alasan Keamanan

Kereta Uap Harry Potter Terancam Ditutup Akibat Alasan Keamanan

Travel Update
Bandara Komodo di Labuan Bajo Naik Status Jadi Bandara Internasional

Bandara Komodo di Labuan Bajo Naik Status Jadi Bandara Internasional

Travel Update
4 Wahana Perosotan Pelangi di Bogor, Bisa Meluncur di Kebun Teh 

4 Wahana Perosotan Pelangi di Bogor, Bisa Meluncur di Kebun Teh 

Jalan Jalan
Kaleidoskop Aturan Baru untuk Turis di Bali Sepanjang 2023

Kaleidoskop Aturan Baru untuk Turis di Bali Sepanjang 2023

Travel Update
PHRI Bantul: Pemesanan Hotel untuk Libur Akhir Tahun Sudah 70 persen

PHRI Bantul: Pemesanan Hotel untuk Libur Akhir Tahun Sudah 70 persen

Travel Update
LRT Sumsel Perpanjang Jam Operasi Saat Malam Tahun Baru, hingga Pukul 01.00

LRT Sumsel Perpanjang Jam Operasi Saat Malam Tahun Baru, hingga Pukul 01.00

Travel Update
Tren Slowcation Diprediksi Banyak Dicari Tahun Depan, Apa Itu?

Tren Slowcation Diprediksi Banyak Dicari Tahun Depan, Apa Itu?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com