KOMPAS.com - Berlokasi di ujung timur Pulau Jawa, Kabupaten Banyuwangi mempunyai banyak potensi wisata. Utamanya, wisata alam yang sangat menawan.
Banyak wisata Banyuwangi yang populer di kalangan wisatawan, baik dalam negeri maupun mancanegara.
Berikut tempat wisata Banyuwangi paling populer di kalangan wisatawan seperti dirangkum Kompas.com.
Baca juga: 50 Wisata Pantai di Jawa Timur, dari Pacitan sampai Banyuwangi
Kawah Ijen merupakan ikon wisata Banyuwangi. Mayoritas wisatawan yang berkunjung ke Banyuwangi tak akan melewatkan keindahan Kawah Ijen.
Daya tarik dari Kawah Ijen adalah fenomena api biru atau blue fire.
Berdasarkan informasi dari Kompas.com (18/6/2020), fenomena blue fire tersebut merupakan hasil reaksi dari gas belerang yang bercampur dengan oksigen pada suhu tertentu. Kondisi tersebut menghasilkan fenomena gas yang berwarna biru seperti lidah api.
Untuk melihatnya, wisatawan perlu mendaki Gunung Ijen yang memiliki ketinggian sekitar 2.443 meter di atas permukaan laut (mdpl). Sementara, pendakian menuju Kawah Ijen membutuhkan waktu sekitar dua jam.
Baca juga: Jangan Kecele, Wisata Kawah Ijen Tutup Sebulan Sekali pada Tanggal Ini
Taman Nasional (TN) Baluran merupakan obyek wisata yang terletak di Banyuputih, Kabupaten Situbondo. Namun, sebagian wilayah TN Baluran mencakup daerah Banyuwangi.
Pengunjung dapat menyaksikan kehidupan satwa liar di TN Baluran. Selain itu, daya tarik TN Baluran adalah keberadaan savava dan sabana dengan latar belakang Gunung Baluran.
Adapula Pantai Bama, Pantai Kahona, dan menara pandang untuk menyaksikan hamparan sabana luas.
Baca juga: Tips Kunjungan ke TN Baluran, Waktu Paling Tepat sampai Spot Favorit
Selain TN Baluran, Banyuwangi masih memiliki kawasan konservasi lainnya yaitu TN Alas Purwo.
TN Alas Purwo kerap dikaitkan dengan mistis dan angker oleh sebagian masyarakat. Namun, terlepas dari kesan mistis tersebut, Alas Purwo ternyata mempunyai banyak pesona alam.
Mengutip dari situs Taman Nasional Alas Purwo, kawasan konservasi ini mempunyai beragam kekayaan hayati mulai dari hutan, mangrove, savana, dan pantai.
Baca juga: Itinerary Sehari di Alas Purwo Banyuwangi, Lepas dari Kesan Mistis
Serupa dengan TN Baluran dan Alas Purwo, TN Meru Betiri juga mempunyai banyak potensi wisata alam. Kawasan konservasi ini terletak di Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi.
Sebut saja, pengunjung bisa mempelajari penangkaran penyu di Pantai Sukamade.
Selain itu, wisatawan bisa menikmati keindahan Pantai Teluk Hijau yang mempunyai ciri khas air laut berwarna hijau.
Banyuwangi mempunyai sejumlah kawasan pantai eksotis, salah satunya Pantai Pulau Merah.
Mengutip Kompas.com (25/5/2022), pantai ini terkenal dengan panorama matahari terbenam (sunset) berwarna merah.
Agar mendapatkan panorama sunset eksotis tersebut, wisatawan disarankan datang pada periode November sampai dengan Februari.
Fenomena sunset berwarna merah tersebut tak lepas dari keberadaan Pulau Merah sekitar 50-100 meter dari bibir pantai. Dinamakan Pulau Merah lantaran tanah di bukit setinggi 200 meter tersebut berwarna merah bata.
Nah, cahaya matahari yang terkena Pulau Merah tersebut membuat semburat merah yang eksotis
Baca juga: Panduan Wisata Pantai Pulau Merah Banyuwangi, Ada Tips Lihat Sunset
Pantai Plengkung juga terkenal dengan sebutan G-Land, seperti dikutip dari Kompas.com (2/8/2020). Pantai Plengkung merupakan surga bagi para peselancar baik domestik maupun asing.
Tak diragukan lagi, sebab ombak di pantai ini bisa mencapai 2 kilometer dengan ketinggian ombak hingga 8 meter. Kegiatan surfing biasanya dilakukan pada Maret hingga Oktober setiap tahunnya.
Baca juga: Pantai Plengkung, Surganya Para Pecinta Surfing di Banyuwangi
Selain Pantai Plengkung, spot surfing favoorti lainnya di Banyuwangi adalah Pantai Grajagan.
Pantai yang terletak di Desa Grajagan, Kecamatan Purwoharjo, Kabupaten Banyuwangi, ini disebut sebagai tempat rahasia yang belum diketahui banyak peselancar
Karakter ombaknya cepat dan tinggi, bahkan dapat mencapai empat meter.
Pantai Teluk Hijau merupakan salah satu surga tersembunyi di Kabupaten Banyuwangi. Disebut surga tersembunyi karena pantai ini masih alami serta akses menuju lokasi cukup menantang.
Pantai Teluk Hijau juga kerap disebut Green Bay. Lokasinya berada dalam kawasan Taman Nasional (TN) Meru Betiri.
Pantai Teluk Hijau memiliki pasir putih, sehingga sangat kontras dengan air lautnya yang berwarna hijau yang berasal dari alga di dasar perairannya. Panorama tersebut menjadi keunikan dari pantai ini.
Baca juga: Pantai Teluk Hijau Banyuwangi, Surga Tersembunyi dengan Air Laut Berwarna Hijau
Selain Pantai Teluk Hijau, TN Betiri mempunyai pantai yang tak kalah menariknya yaitu Pantai Sukamade.
Mengutip Kompas.com (27/5/2022), keunikan Pantai Sukamade adalah pengalaman melihat penyu bertelur di malam hari yang tentunya tidak bisa didapat di sembarang pantai.
Sebab, Pantai Sukamade merupakan tempat konservasi penyu. Terdapat empat jenis penyu yang sering mendarat di Pantai Sukamade untuk bertelur yakni Penyu Hijau, Penyu Lekang, Penyu Belimbing dan Penyu Sisik.
Baca juga: Pantai Sukamade Banyuwangi, Bisa Lihat Penyu Bertelur pada Malam Hari
Wisatawan yang mencari obyek wisata bahari berbasis edukasi dan konservasi, maka Bangsring Underwater adalah pilihannya.
Mengutip Kompas.com (24/5/2022), fasilitas Bangsring Underwater terbilang lengkap. Mulai dari konservasi ikan dan terumbu karang, wahana air, wisata bawah laut, fasilitas penyeberangan antar pulau, penginapan, dan fasilitas umum lainnya.
Wisatawan bisa mendapatkan pengalaman menarik yaitu berenang dengan hiu dalam keramba.
Baca juga: Panduan Wisata ke Bangsring Underwater Banyuwangi, Masuk Cuma Rp 5.000