Selain berfoto di ayunan yang merupakan spot foto yang disediakan di Geblek Menoreh View, wisatawan juga berfoto di jalur tengah sawah.
“Yang paling penting foto di sana. Orang Jogja sendiri bilang pemandangannya luar biasa, orang Sleman yang sudah biasa lihat sawah juga bilang pemandangannya luar biasa. Gimana orang luar?” ujarnya.
Hal tersebut membuat jalur yang membelah persawahan hijau sebagai spot foto yang paling digandrungi pengunjung.
Bahkan, hampir setiap saat jalur tersebut tidak pernah absen dari kunjungan wisatawan yang ingin foto-foto.
Baca juga: Panduan Lengkap ke Pronosutan View, Sawah Instagramable di Yogyakarta
“Ada juga yang sepedaan. Awalnya kita udah ada konsep untuk sewa sepeda, ternyata warga ingin menyewakan sepeda. Sekarang sudah saya kasih ke warga, 100 persen dikelola warga,” tutur Rozan.
Jika datang pada Sabtu atau Minggu pagi, pengunjung dapat melihat jalur tengah sawah tersebut ramai oleh pesepeda.
Tidak hanya orang-orang yang membawa sepeda sendiri menggunakan mobil pickup. Ada juga yang dari daerah asal sudah gowes ke tempat makan tersebut dan wisatawan yang menyewa sepeda kepada warga.
Baca juga: Omah Cantrik Kulon Progo, Susur Desa Naik VW Safari
Rozan mengatakan bahwa wisatawan tidak perlu takut jika kehabisan sepeda. Sebab, sepeda yang disewakan merupakan sepeda para warga dan sepeda tambahan yang disediakan pihak kampung.
“Lokasi ini surga tersembunyi. Jalan ke balik gang, ketemu bentangan (alam) yang luas. Dari jalanan umum enggak begitu kelihatan,” pungkasnya.
Geblek Menoreh View berlokasi di Pamonosutan, Kembang, Pronosutan, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta. Angkringan modern tersebut buka setiap hari mulai pukul 07.00-19.00 WIB.
Apabila ingin naik sepeda, wisatawan bisa menyewa sepuasnya hanya dengan harga Rp 15.000 bonus air mineral.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan