Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Citilink Terbang Lagi dari Jakarta ke Lampung PP, Cek Jadwalnya

Kompas.com - 30/03/2024, 18:00 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

KOMPAS.com - Citilink kembali mengoperasikan rute penerbangan Jakarta-Lampung pergi-pulang (PP) mulai Sabtu (30/3/2024) ini. 

Menggunakan armada Airbus A320, penerbangan ini menghubungkan Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten, dengan Bandara Internasional Radin Inten II di Lampung. 

Baca juga:

"Pengoperasian kembali penerbangan rute Jakarta-Lampung ini merupakan bukti komitmen Citilink untuk berkontribusi terhadap program Pemerintah Indonesia untuk memperkuat konektivitas antardaerah, khususnya dalam menyambut momen libur Lebaran," tutur Direktur Utama Citilink Dewa Rai lewat keterangan resmi yang Kompas.com terima, Sabtu (30/3/2024).

Jadwal Citilink rute Jakarta-Lampung

Ilustrasi pesawat Citilink.Dok. Citilink Ilustrasi pesawat Citilink.

Penerbangan rute Jakarta-Lampung dari Citilink ini akan dilayani tiga kali seminggu yakni setiap hari Selasa, Rabu, dan Sabtu.

Rincian jadwal penerbangannya adalah sebagai berikut:

  • Pesawat bernomor penerbangan QG 994 dijadwalkan terbang dari Jakarta pukul 09.00 WIB, lalu diperkirakan tiba di Lampung pukul 09.50 WIB.
  • Pesawat bernomor penerbangan QG 995 dijadwalkan terbang dari Lampung pukul 10.45, kemudian diperkirakan tiba di Jakarta pukul 11.35 WIB.

Baca juga: Citilink Pindah Penerbangan ke Bandara Kertajati mulai 29 Oktober 2023

Berdasarkan pengamatan Kompas.com di situs web beberapa agen perjalan daring, Sabtu (30/3/2024), harga tiket Citilink Jakarta-Lampung mulai Rp 990.000 sekali jalan dari Jakarta ke Lampung.

Sebagai informasi, Lampung memiliki beragam daya tarik wisata alam. Calon wisatawan bisa mengunjungi Pulau Pahawang, Pantai Gigi Hiu, Pantai Klara, Air Terjun Curup Lestari, dan Danau Tirta Gangga, misalnya.

Wisatawan juga bisa jalan-jalan ke Museum Lampung, Bukit Sakura, dan Puncak Mas.

Baca juga:

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Everest, Atap Dunia yang Penuh Sampah

Gunung Everest, Atap Dunia yang Penuh Sampah

Travel Update
Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

Travel Update
8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

Jalan Jalan
Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Travel Update
5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

Jalan Jalan
6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

Hotel Story
5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

Travel Tips
3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

Travel Update
Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Jalan Jalan
The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

Travel Update
Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Jalan Jalan
Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Travel Update
Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Travel Update
Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com