Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/02/2023, 17:18 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

KOMPAS.com -  Pada Kamis, (17/2/2023) mendatang, Kota Surakarta atau Solo akan memperingati hari jadi ke-278. Untuk memeriahkan ulang tahun Kota Solo ke-278, akan digelar kirab Boyong Kedaton, seperti dikutip dari Kompas.com Selasa (14/2/2023).

Adapun kirab Boyong Kedaton menandai perpindahan pusat Kerajaan Mataram Islam dari Keraton Kartasura ke Keraton Surakarta Hadiningrat di Desa Sala, berdasarkan informasi dari dokumen Kirab Prosesi Boyong Kedaton 2023.

“(Kirab Boyong Kedaton) Lebih ke memaknai ulang tahun Kota Solo melalui perpindahan dua keraton ini, sebagai lahirnya Kota Solo," tutur Panitia Kirab Boyong Kedaton Heru Mataya, dikutip dari Kompas.com, Selasa (14/2/2023).

Baca juga: Kirab Boyong Kedaton 2023 Akan Meriahkan HUT ke-278 Kota Solo

Baca juga: Keraton Surakarta Akan Gelar Kirab Agung Peringatan Raja Naik Tahta, 16 Februari 2023

Kelahiran Kota Solo melalui sejarah panjang serta berbagai peristiwa penting yang berkaitan dengan Kerajaan Mataram Islam dan Keraton Surakarta Hadiningrat. Berikut sejarah Kota Solo seperti dirangkum Kompas.com.

Rombongan Perkusi dari Keraton Surakarta Hadiningrat.Kompas.com/Anggara Wikan Prasetya Rombongan Perkusi dari Keraton Surakarta Hadiningrat.

Geger Pecinan 

Kelahiran Kota Solo bermula dari peristiwa Geger Pecinan, yakni pemberontakan etnis Tionghoa dan Jawa yang dipimpin oleh Raden Mas Garendi atau dikenal sebagai Sunan Kuning.

Berdasarkan informasi dari dokumen Kirab Prosesi Boyong Kedaton 2023, latar belakang Geger Pecinan adalah Sunan Pakubuwono II yang yang kala itu memimpin Keraton Kartasura, berpihak kepada Belanda.

Baca juga: Kenapa Surakarta Disebut Solo? Simak Sejarahnya

Padahal, Sunan Pakubuwono II telah bersumpah setia untuk mengusir kompeni Belanda dari tanah Jawa bersama pasukan Jawa dan pasukan Pecinan (etnis Tionghoa).

Sikap Sunan Pakubuwono II tersebut menyulut pemberontakan dipimpin oleh Sunan Kuning, yang merupakan sepupu Pakubuwono II sendiri. Sunan Pakubuwono II mengungsi selama sepekan di Ponorogo, Jawa Timur.

Keraton Kartasura hancur 

Imbas dari Geger Pecinan, bangunan Keraton Kartasura hancur dan porak poranda.

Dalam kepercayaan Jawa, apabila kerajaan kalah dalam perang dan hancur maka sudah tak pantas lagi untuk dibangun kembali. Jika dibangun pada lokasi yang sama, maka kerajaan tersebut akan disepelekan oleh kerajaan-kerajaan lainnya.

Akhirnya Sunan Pakubuwono II memerintahkan pemindahan keraton dari Kartasura ke Desa Sala. 

Baca juga: 8 Hotel Murah Dekat Keraton Surakarta, Cuma Rp 200.000-an Per Malam 

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Mangli Sky View Magelang: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik 

Mangli Sky View Magelang: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik 

Jalan Jalan
Turis Asing Paling Banyak Kunjungi Kalimantan Timur pada Agustus 2023

Turis Asing Paling Banyak Kunjungi Kalimantan Timur pada Agustus 2023

Travel Update
Persebaran Wisatawan di IKN Belum Merata, Lebih Banyak ke Titik Nol Nusantara

Persebaran Wisatawan di IKN Belum Merata, Lebih Banyak ke Titik Nol Nusantara

Travel Update
Persiapan MotoGP Mandalika 2023 Hampir 100 Persen, Ada Side Event

Persiapan MotoGP Mandalika 2023 Hampir 100 Persen, Ada Side Event

Travel Update
Sabtu Ini, Aneka Lampion Akan Hiasi Langit Malam Pantai Parangtritis

Sabtu Ini, Aneka Lampion Akan Hiasi Langit Malam Pantai Parangtritis

Travel Update
8 Wisata Pantai di Lamongan yang Populer 

8 Wisata Pantai di Lamongan yang Populer 

Jalan Jalan
Dampak MotoGP Mandalika, Lapangan Usaha Meningkat hingga Penuhi Target Kunjungan Wisatawan

Dampak MotoGP Mandalika, Lapangan Usaha Meningkat hingga Penuhi Target Kunjungan Wisatawan

Travel Update
Mayoritas Orang Indonesia Lihat Media Sosial untuk Pilih Tempat Wisata

Mayoritas Orang Indonesia Lihat Media Sosial untuk Pilih Tempat Wisata

Travel Update
Kereta Cepat Whoosh Vs Argo Parahyangan, Cepat Mana Sampai Kota Bandung?

Kereta Cepat Whoosh Vs Argo Parahyangan, Cepat Mana Sampai Kota Bandung?

Travel Update
Tak Ingin Kalah dari Solo, Yogyakarta Angkat Ritual Budaya Merti sebagai Daya Tarik Wisata

Tak Ingin Kalah dari Solo, Yogyakarta Angkat Ritual Budaya Merti sebagai Daya Tarik Wisata

Travel Update
BERITA FOTO: Indahnya Sunset di Pantai Senggigi, Lombok

BERITA FOTO: Indahnya Sunset di Pantai Senggigi, Lombok

Travel Update
Taman Nasional Baluran Sudah Buka, Wajib Bawa Kartu Identitas

Taman Nasional Baluran Sudah Buka, Wajib Bawa Kartu Identitas

Travel Update
Wisata Bahari Lamongan: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daftar Wahana

Wisata Bahari Lamongan: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daftar Wahana

Jalan Jalan
Kebakaran Padam, Taman Nasional Baluran Buka Lagi 1 Oktober 2023

Kebakaran Padam, Taman Nasional Baluran Buka Lagi 1 Oktober 2023

Travel Update
Berwisata ke IKN Nusantara, Akomodasi Masih Terbatas

Berwisata ke IKN Nusantara, Akomodasi Masih Terbatas

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com