KOMPAS.com – Liburan ke suatu destinasi di luar negeri rasanya tak lengkap jika tidak membawa oleh-oleh saat kembali ke Indonesia.
Hal yang sama berlaku jika kamu liburan ke Bosnia dan Herzegovina, negara yang terletak di Semenanjung Balkan, bertetangga dengan Kroasia.
Bosnia dan Herzegovina punya banyak sekali kerajinan unik dan kuliner yang bisa kamu bawa pulang.
Baca juga: City Hall Sarajevo, Ikon Bosnia dan Herzegovina yang Sempat Hancur
Walaupun sekarang ini negara tersebut masih menutup pintunya untuk wisatawan asing, kamu tetap bisa mencatat lebih dahulu oleh-oleh berikut untuk kamu beli saat mengunjungi kunjungan ke Bosnia dan Herzegovina nanti.
Barang-barang berikut bisa kamu peroleh dengan mudah di kawasan Bascarsija atau Old Town Sarajevo. Kamu juga bisa dengan mudah bertanya pada orang-orang di sekitar atau menawar harga karena biasanya para pedagang di sana cukup bisa berbahasa Inggris.
1. Kerajinan tembaga
Orang-orang Ottoman membawa kerajinan tembaga ke Bosnia dan Herzegovina saat mereka berkuasa di sana. Selama berabad-abad, orang-orang Bosnia dan Herzegovina telah membuat aneka obyek dari tembaga menjadi aneka barang yang cantik.
Kamu bisa mendengar pukulan para pengrajin ketika membuat langsung kerajinan tembaga di toko mereka. Para perajin masih mengukir hiasan pada kerajinan tembaga tersebut dengan tangan.
Baca juga: Itinerary Wisata Jalan Kaki di Old Town Sarajevo
Di sana ada aneka kerajinan seperti set minum kopi, penggiling kopi tradisional, aneka gelas dan piring, hiasan dinding dengan lukisan Sarajevo, kaligrafi, hingga penggiling merica.
“Ini ada hiasan dinding bertuliskan Sarajevo. Biasanya yang menarik seperti ini untuk dibawa ke Indonesia,” kata Retno dalam sesi Travel Virtual Tour, Sabtu (6/12/2020).
Harganya juga cukup terjangkau. Untuk satu set alat minum kopi khas Bosnia dibanderol dengan harga 30 Bosnian Marks atau sekitar Rp 250.000. Untuk yang lebih rumit seperti gilingan kopi tradisional, harganya adalah 50 Bosnian Marks atau sekitar Rp 400.000.
Penjual bisa membungkus suvenir dalam kotak cantik, sehingga cocok dijadikan hadiah. Mereka juga membungkusnya dengan aman agar tak rusak dalam perjalanan.
2. Karpet dengan motif khas Bosnia
Di sekitar Bascarsija, banyak sekali toko yang menjual karpet dengan motif khas Bosnia. Karpet itu disebut kilim, ditenun menggunakan tangan, sehingga punya rajutan khas.
“Motifnya mirip Turki, biasanya para turis dari Indonesia beli barang semacam ini. Seperti tenun di Indonesia, mirip sekali,” papar Retno.
Selain karpet, di toko-toko tersebut juga terdapat beberapa jenis sweater dengan motif yang sama. Kamu juga bisa membelinya untuk melawan udara dingin Sarajevo di musim dingin.